News
Keren! PT PGI Jalin Kerja Sama dengan Embah SDN BHD, Hadirkan Teh Botani Herbal ke Indonesia
PT Perdana Grup Indonesia (PGI) semakin memperkuat posisinya sebagai distributor produk internasional, khususnya dari Malaysia. Kali ini, PGI memperkenalkan produk herbal dan perawatan kulit dari Embah SDN BHD yang dipercaya mampu membantu memulihkan stamina dan menjaga vitalitas.
Peluncuran kerja sama ini dilakukan dalam sebuah acara perkenalan produk di sebuah kedai kawasan Kuningan Timur, Jakarta Selatan. Acara tersebut dihadiri oleh pemilik Embah, Rosliza Rahman, bersama Dr. Eshaifol Azam Momar selaku peneliti produk. Dari pihak PGI, hadir Syah Rizal selaku CEO dan Robert Tobing sebagai COO.
Rosliza menyatakan bahwa alasan memperkenalkan produk ini ke Indonesia adalah karena adanya kedekatan budaya antara Malaysia dan Indonesia, yang sama-sama menjunjung tinggi warisan leluhur dalam menjaga kesehatan secara alami.
Dr. Azam menjelaskan bahwa teh dipilih sebagai bahan utama dalam produk herbal ini karena sifatnya yang alami dan aman untuk dikonsumsi jangka panjang. Menurutnya, produk alami biasanya tidak langsung menunjukkan efek, berbeda dengan produk yang mengandung bahan kimia.
“Kalau setelah minum produk langsung terasa efeknya hanya dalam beberapa jam, kemungkinan besar itu mengandung bahan kimia. Sebaliknya, produk alami seperti teh botani Embah butuh waktu hingga tiga bulan pemakaian rutin untuk merasakan manfaatnya secara optimal,” jelas Dr. Azam.
Robert Tobing menambahkan bahwa PGI berkomitmen hanya membawa produk yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan pasar Indonesia. “Kami tidak sembarang memperkenalkan produk. Setiap produk kami telaah terlebih dahulu, baik dari segi mutu maupun kesesuaiannya dengan masyarakat Indonesia,” ujarnya.
Teh botani Embah hadir dalam dua varian, yakni ‘Perjaka’ yang ditujukan untuk pria, dan ‘Srikandi’ untuk wanita. Meski demikian, wanita tetap dapat mengonsumsi varian Perjaka karena dapat membantu menyeimbangkan hormon testosteron, yang juga dimiliki tubuh wanita. Sebaliknya, pria dianjurkan tidak mengonsumsi Srikandi karena dirancang untuk mendukung hormon kewanitaan. Namun karena teh ini bersifat herbal dan bereaksi perlahan, tidak akan menimbulkan efek signifikan bila dikonsumsi secara tidak sengaja.