Infotainment
Mak Vera Comeback Lewat MVBT, Gandeng Rey Savero Rilis Single Reggae “Mengapa

Mak Vera Siap Membuat Gebrakan Baru Lewat MVBT
Jakarta – Setelah melalui perjalanan panjang penuh dinamika, manajer senior Mak Vera secara resmi meluncurkan manajemen barunya, PT Mak Vera Bersinar Terang (MVBT). Acara yang berlangsung meriah ini sekaligus menjadi panggung peluncuran video klip dari penyanyi muda Rey Savero bertajuk “Mengapa”, lagu bernuansa reggae yang diciptakan oleh musisi Owon Sugianto.
Dalam suasana penuh haru dan semangat baru, Mak Vera menyampaikan rasa syukurnya kepada para sahabat, media, dan keluarga yang selama ini setia mendukung. “Terima kasih banyak untuk semua yang selalu ada untuk emak, yang terus menyemangati emak, dan yang selalu ada buat anak-anak artis di bawah naungan emak,” ujar Mak Vera di tengah-tengah sambutannya.
MVBT: Kebangkitan Baru Sang Maestro Manajemen
PT Mak Vera Bersinar Terang (MVBT) menjadi penanda kembalinya Mak Vera sebagai manajer independen, setelah sebelumnya sempat membangun karier manajemen bersama rekan selama dua dekade. Kini, dengan membawa semangat baru, Mak Vera kembali berjalan sendiri, membawa visi untuk mendukung talenta muda agar dapat berkembang dan mendapat ruang berekspresi yang sehat serta kreatif di industri hiburan Indonesia.
“Dulu saya mulai sendiri, dari bawah, dari asisten hingga akhirnya pegang artis seperti Dewi Persik dan Saipul Jamil. Kini saya kembali berdiri sendiri, dan saya yakin ini waktunya bangkit lagi,” ungkapnya tegas.
“Mengapa” Rey Savero: Jazz yang Dipoles Reggae, Penuh Cinta Damai
Peluncuran MVBT dimeriahkan dengan debut video klip “Mengapa” dari Rey Savero, artis muda berbakat yang kini berada di bawah naungan MVBT. Lagu ini awalnya dibawakan dalam versi jazz, namun kemudian diaransemen ulang menjadi reggae oleh tim produksi Atmosfer Borneo. Peralihan genre ini adalah usulan dari Mboke van der Weerd, eksekutif produser sekaligus penggagas utama peluncuran karya ini.
Menariknya, Mboke adalah sosok yang dahulu mengaku sebagai “mantan haters” Mak Vera. Kini, ia justru menjadi salah satu pendukung terkuat dalam comeback Mak Vera ke industri hiburan. “Dulu saya hanya percaya pada hoaks. Tapi setelah kenal langsung, saya sadar Mak Vera bukan seperti yang diberitakan. Saya ingin lihat Mak bangkit lagi, berdiri sendiri dan menghidupkan dunia hiburan,” ujar Mboke penuh emosi.
Rey Savero mengungkapkan bahwa tantangan membawakan lagu reggae justru memacunya untuk berkembang. “Saya awalnya musisi jazz, tapi reggae adalah dunia yang menyenangkan. Penontonnya damai dan penuh cinta. Saat tampil di event reggae besar, saya diterima dengan sangat hangat. Ini pengalaman luar biasa,” kata Rey.
Top Chart dan Harapan Masa Depan
Lagu “Mengapa” kini telah masuk dalam top chart beberapa radio daerah seperti Radio Bandung, hanya dalam hitungan hari setelah rilis. Respon positif ini menjadi harapan baru bagi Rey dan MVBT untuk melahirkan karya-karya lain yang relevan, berkualitas, dan menghibur.
Mak Vera mengaku bahwa ia akan terus membuka ruang untuk eksplorasi genre lain bagi artis-artisnya, bahkan jika itu berarti keluar dari zona nyaman. “Saya percaya pada insting dan pendapat Mboke. Kalau dia bilang ini layak, kita jalanin. Kita punya banyak talenta muda, dan saya ingin bantu mereka bersinar,” ujarnya.
Misi Kembali Hidupkan Dunia Hiburan
Lewat peluncuran MVBT, Mak Vera juga menyerukan pentingnya kolaborasi dan dukungan antar pelaku industri hiburan. “Dunia musik dan film kita sekarang sedang lesu. Banyak yang hanya fokus ke media sosial. Saya ingin kita bangkit lagi, supaya anak-anak muda punya harapan. Bukan hanya viral, tapi berkualitas,” ujar Mak Vera.
Mboke menambahkan, “Saya ingin melihat Indonesia kembali punya tontonan yang layak. Musik, film, hiburan itu bukan hanya soal popularitas, tapi soal rasa, proses, dan kejujuran karya. Dan saya percaya Mak Vera adalah orang yang bisa menghidupkan itu kembali.”
Tentang MVBT
PT Mak Vera Bersinar Terang (MVBT) adalah rumah manajemen artis yang dibentuk oleh Mak Vera pada tahun 2025. MVBT bertujuan menjadi wadah bagi para talenta muda Indonesia untuk berkembang secara profesional di industri hiburan, baik di bidang musik, film, maupun pertunjukan.
#MVBT #MakVeraComeback #ReySavero #Mengapa #VideoKlip #ManajemenArtis #MakVeraBersinarTerang
Infotainment
Wow! Nayyara Azarine Ajak Remaja Lestarikan Batik di Hari Batik Nasional

JAKARTA – Sosok inspiratif Nayyara Azarine Farrashila (18), yang akrab disapa Arin, menyerukan pesan kuat kepada generasi muda Indonesia untuk bangga dan melestarikan warisan budaya Batik dalam perayaan Hari Batik Nasional 2025.
Mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Indonesia ini hadir sebagai guest star narasumber dan pengisi fashion show di acara yang diselenggarakan di Sunlake Waterfront Resort and Convention pada hari ini. Kehadiran Arin, yang juga merupakan Puteri Remaja Indonesia Jakarta 2025, menjadi sorotan karena segudang prestasi yang ia miliki.
Perpaduan Prestasi Akademik dan Budaya
Lahir pada 3 September 2007, Nayyara Azarine telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam memadukan kecerdasan akademis dengan kecintaan pada budaya Nusantara.
Selain aktif sebagai anggota Paskibra Universitas Indonesia, Arin dikenal piawai dalam seni tari. Ia pernah menjadi penampil tari tradisional Nusantara di panggung internasional, bahkan di hadapan para Duta Besar.
Keahliannya sebagai public speaker dan narasumber di berbagai kegiatan pendidikan dan kepemudaan menjadikannya suara yang relevan untuk menyampaikan pentingnya pelestarian budaya kepada remaja.
Pesan Mendalam di Hari Batik
Dalam sambutannya di acara Hari Batik Nasional 2025, Nayyara Azarine menyampaikan pesan yang mendalam mengenai makna Batik bagi bangsa.
“Batik bukan sekadar kain, tapi kisah tentang identitas, ketekunan, dan cinta pada negeri,” ujar Arin. Ia menekankan bahwa warisan yang telah diakui UNESCO ini harus terus dijaga oleh para penerusnya.
Ia melanjutkan, “Sebagai remaja Indonesia, mari kita terus bangga mengenakan warisan budaya ini, karena di setiap goresan batik, ada semangat bangsa yang tak pernah pudar.”
Melalui pesan ini, Arin mengajak remaja Indonesia untuk tidak hanya menjadikan Batik sebagai tren busana, tetapi juga sebagai refleksi dari jati diri dan semangat kebangsaan.
Fashion Show dan Kontribusi Generasi Muda
Acara Hari Batik Nasional ini menjadi wadah yang sempurna bagi Nayyara Azarine untuk menampilkan keindahan dan keberagaman Batik Indonesia, baik melalui sesi fashion show maupun sebagai narasumber yang mengedukasi.
Kontribusi nyata dari remaja berprestasi seperti Arin diharapkan mampu menanamkan kesadaran kolektif bahwa melestarikan Batik adalah tugas dan kebanggaan setiap anak bangsa.
Semangat yang dibawa oleh Nayyara Azarine Farrashila ini menjadi pengingat bahwa masa depan budaya Indonesia berada di tangan generasi muda yang bangga dan aktif merawat warisannya.
Infotainment
Intip Perawatan Artis di Klinik Kecantikan Dr. Hanna Djunadi, Rey Savero dan Dika Ogah Rasakan Hasil Instan

Jakarta – Dunia hiburan Tanah Air tak pernah lepas dari sorotan publik, termasuk soal penampilan para artisnya. Baru-baru ini, dua selebritas pendatang baru yang tengah viral, Rey Savero dan Dika Ogah—artis yang kerap disebut mirip almarhum Olga Syahputra—terlihat melakukan perawatan kecantikan di klinik milik dr. Hanna Djunadi.
Dalam kunjungan tersebut, keduanya menjalani berbagai treatment seperti thread lift (tanam benang), suntik toxin, hingga botox untuk memperbaiki tampilan wajah.
“Pokoknya hari ini memuaskan banget ya. Aku pengen kinclong seperti orang-orang gitu kan. Berhasil banget,” ujar Dika dengan antusias.
Rey Savero pun mengungkapkan pengalaman pertamanya mencoba perawatan ini. “Awalnya sempat tegang dan kaget, karena baru pertama kali. Tapi ternyata nggak terasa sakit. Malah pengen lagi rasanya,” katanya.
Menariknya, Dika juga bercerita bahwa ia ingin suatu hari nanti mengajak istrinya untuk ikut merasakan perawatan serupa.
“Seandainya nanti saya sukses punya banyak uang, saya pengen ajak istri saya perawatan seperti ini. Dia pernah bilang pengen buang lemak, jadi biar sama-sama pede,” ungkapnya.
Sementara itu, dr. Hanna Djunadi menjelaskan detail perawatan yang dilakukan. Untuk Dika, fokus utamanya adalah memperbaiki smile line yang dalam, kerutan di sekitar mata, hingga dahi. “Saya lakukan thread lift untuk memperbaiki smile line, lalu toxin untuk membuat kulit lebih flawless dan pori-pori lebih kecil. Terakhir ada botox di cuping hidung supaya lebih mancung,” terang dr. Hanna.
Sedangkan pada Rey, perawatan dilakukan untuk area pipi yang cabi dan kerutan di wajah. “Kami lakukan thread lift dan botox di beberapa titik untuk hasil lebih kencang dan segar,” tambahnya.
Hasil perawatan pun cukup cepat terlihat. “Dalam 2×24 jam sudah mulai kelihatan hasilnya, tapi untuk maksimal biasanya sekitar satu minggu,” jelas dr. Hanna.
Selain puas dengan hasil, Rey dan Dika juga memuji suasana klinik. “Ruangannya wangi, susternya ramah-ramah, sambutannya hangat banget. Jadi kayak datang ke rumah teman, bukan sekadar ke klinik,” kata mereka kompak.
Sebagai informasi, perawatan di klinik dr. Hanna dimulai dari harga Rp1 juta, dengan berbagai pilihan treatment yang bisa disesuaikan kebutuhan. “Kami selalu berusaha memberikan hasil terbaik, sehingga pasien bisa tampil percaya diri sesuai yang mereka inginkan,” tutup dr. Hanna.
Sebagai Informasi, dr. Hanna juga bergabung di MVBT Entertainment di bawah naungan Mak Vera, yang semakin memperkuat sinergi antara dunia kecantikan dan hiburan.
Infotainment
Ulang Tahun ke-39, Dokter Hanna Rayakan dengan Hangat Bersama Mak Vera dan Sahabat Artis

Wartahot– Suasana akrab terasa saat Dokter Hanna merayakan ulang tahunnya yang ke-39. Bukan pesta megah, melainkan dinner sederhana bersama keluarga, sahabat, dan sejumlah rekan artis yang membuat momen spesial ini begitu hangat.
Hadir pula sosok manajer artis ternama, Mak Vera, yang datang bersama beberapa sahabat dekat seperti Pak Iwan, Cecil, Dika Ogah, dan Rey Savero. Kehadiran mereka membuat perayaan terasa semakin meriah.
“Perasaannya pasti happy banget, karena bisa kumpul bareng orang-orang terdekat. Apalagi ini ulang tahun pertama bareng Mak Vera, rasanya kayak punya keluarga baru,” kata Dokter Hanna dengan senyum bahagia.
Harapan di Usia Baru
Di usia 39, Dokter Hanna berharap bisa terus maju, diberkati, dan membawa lebih banyak manfaat bagi orang lain. “Yang pasti pengin selalu berkembang dan berguna buat banyak orang,” ujarnya.
Sempat Singgung Klinik Kecantikan
Meski fokus utama malam itu adalah perayaan ulang tahun, Dokter Hanna juga sempat menyinggung klinik kecantikannya yang baru saja berdiri di kawasan Tangerang. Ia mengungkap rencananya untuk membuka cabang baru dalam waktu dekat.
Mak Vera yang kini ikut mendampingi perjalanan bisnisnya menambahkan, “Dokter Hanna fokus bikin orang cantik, saya ada di depan untuk support. Jadi kerjasamanya enak, lebih ringan.”
Perayaan sederhana ini menjadi bukti bahwa ulang tahun tak melulu soal pesta besar, melainkan tentang kebersamaan dengan orang-orang terdekat yang membuat momen jadi berharga.
-
News4 days ago
Zecky Alatas Kritik Presiden Terlalu Sabar pada Menteri yang Menyalahi Aturan
-
Hukum2 weeks ago
Dugaan ‘Bermain’ Berat Kargo Haji: Celah Pengawasan yang Mengancam Reputasi Pos Indonesia
-
Hukum4 weeks ago
Kasus Pemerkosaan di Palopo: Pelaku Sudah Jadi Tersangka, Ade Ratnasari Tegaskan Tutup Pintu Damai
-
Entertainment4 weeks ago
Monster Series Serum dari SHiNE2GeTHER: Skincare Lokal, Standar Internasional
-
Infotainment4 weeks ago
Kehamilan 3 Bulan, Lina Mukherjee dan Luca Siapkan Pesta Gender Reveal di Pulau Seribu
-
Infotainment3 weeks ago
Ulang Tahun ke-39, Dokter Hanna Rayakan dengan Hangat Bersama Mak Vera dan Sahabat Artis
-
Infotainment3 weeks ago
Intip Perawatan Artis di Klinik Kecantikan Dr. Hanna Djunadi, Rey Savero dan Dika Ogah Rasakan Hasil Instan
-
News4 weeks ago
Hari Paru Sedunia, PDPI: Paru Sehat Hidup Sehat