Infotainment
Gala Premier “Nia Kurnia Sari” Angkat Kisah Nyata Tragis, Qya Ditra Perankan Tokoh Antagonis Utama
Jakarta, 24 November 2025 — Film yang diangkat dari kisah nyata tragis di Kabupaten Padang Pariaman, Nia Kurnia Sari, resmi menggelar Gala Premier eksklusif pada Senin malam di Epicentrum, Jakarta. Acara penuh emosi ini dihadiri oleh para pemain, jajaran tim produksi, hingga tokoh-tokoh penting industri perfilman Indonesia.
Diproduksi oleh 786 Production bersama PT Smaradana Pro, film ini menyita perhatian publik karena mengangkat kisah pilu seorang remaja sholehah yang berjuang menghidupi keluarga sebelum akhirnya menjadi korban tragedi mengerikan yang merenggut nyawanya.
Dukungan Tokoh Industri Film
Hadir juga dalam acara tersebut Ardian S. Perkasa, Ketua Umum Asosiasi Senias Sutradara Film & Televisi Indonesia (SSFTI) sekaligus sutradara dan produser dari Sinema Alexa Films Productions. Ia menyampaikan penghargaan atas undangan dan dukungannya terhadap film ini.
“Mendapatkan undangan Gala Premier ini adalah suatu kehormatan bagi diri saya. Saya sangat mensupport dan mendoakan suksesnya film ini,” ujar Ardian S. Perkasa.
“Film ‘Nia’ ini sarat akan pesan yang luhur yang bisa diambil oleh penontonnya, terutama tentang perjuangan hidup dan moralitas.”
Kisah Perjuangan yang Menyentuh
Film Nia Kurnia Sari mengikuti perjalanan hidup seorang gadis 18 tahun bernama Nia (diperankan Syakira Humaira), penjual gorengan yang menjadi tulang punggung keluarga setelah kedua orang tuanya bercerai. Ia merawat ibunya, Eli (Helsi Herlinda), yang mengidap penyakit tiroid, sekaligus menafkahi dua saudara tirinya.
Namun hidup Nia berakhir tragis. Ia menjadi korban pemerkosaan dan pembunuhan oleh Andri — diperankan Qya Ditra — seorang pengangguran dan residivis. Jasad Nia ditemukan tiga hari setelah pencarian intensif oleh warga, kepolisian, serta Makwo yang diperankan Neno Warisman.
Sarat Pesan Sosial
Mengantongi klasifikasi usia 13 tahun ke atas dari Lembaga Sensor Film (LSF), film ini menampilkan unsur kekerasan dan realitas sosial yang berat, namun diharapkan mampu memberikan edukasi mengenai kerentanan perempuan, tekanan ekonomi, dan pentingnya empati sosial.
Nia Kurnia Sari dijadwalkan tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 4 Desember 2025.
Infotainment
Rasakan Sensasi Tokyo Lewat VR: “Walk Tokyo: Virtual Journey” Hadir di Mall of Indonesia, Gratis untuk Semua Pengunjung
Jakarta — Tokyo, kota yang memadukan modernitas, budaya, dan tradisi, kini dapat dijelajahi tanpa harus terbang jauh ke Jepang. Mulai 29 November 2025 hingga 7 Januari 2026, Mall of Indonesia (MOI) menghadirkan pengalaman VR imersif bertajuk “Walk Tokyo: Virtual Journey”, sebuah event spesial yang digelar secara gratis untuk seluruh pengunjung.
Acara ini merupakan kolaborasi antara PT Asahi Shimbun Asia Pacific dan Tokyo Convention & Visitors Bureau (TCVB), menghadirkan eksplorasi virtual ke berbagai ikon kota Tokyo menggunakan teknologi VR terbaru. Pengunjung bisa merasakan atmosfer Shibuya Scramble Crossing, Asakusa, Gunung Takao, hingga night view Tokyo yang memukau.
Tak hanya itu, tersedia pula berbagai konten interaktif bertema budaya Jepang, seperti festival Awa Odori di Koenji yang penuh energi, serta pengalaman kuliner khas Jepang seperti ramen halal, beef katsu, dan matcha.
Haruka Nakagawa Hadir di Pembukaan
Acara pembukaan pada Sabtu, 29 November, akan menghadirkan tamu spesial Haruka Nakagawa, mantan anggota JKT48 yang berasal dari Tokyo. Haruka akan menjajal langsung pengalaman VR dan berbagi cerita tentang kehidupan dan kenangannya di kota tersebut.
Area Futuristik & 200 Kartu Pos Eksklusif
Area pameran akan dihias dengan desain futuristik yang cerah dan pop, terinspirasi dari berbagai ikon Tokyo. Tersedia berbagai spot foto Instagrammable bertema Tokyo Tower, Kaminarimon, Rainbow Bridge, hingga Hachiko di Shibuya.
Sebagai bonus, 200 pengunjung pertama yang mengisi survei di lokasi akan mendapatkan kartu pos eksklusif dengan desain spesial Tokyo.
Event ini berlokasi di Mall of Indonesia (MOI), Lantai LG (sebelah Little Planet) dan dibuka setiap hari pukul 10:00–22:00 WIB. Pengunjung tidak dikenakan biaya apa pun.
Pererat Hubungan Budaya Indonesia–Jepang
Menurut Tetsuya Sebata, Director PT Asahi Shimbun Asia Pacific, acara ini dihadirkan sebagai langkah mempererat hubungan budaya Indonesia dan Jepang.
“Acara ‘Walk Tokyo Virtual Journey’ ini adalah pengalaman VR yang memungkinkan Anda merasakan seolah-olah sedang berjalan langsung di kota Tokyo. Melalui visual yang disajikan, Anda dapat menikmati daya tarik Tokyo dari Shibuya, Asakusa, pemandangan malam, hingga keindahan alamnya.”
Ia menambahkan bahwa program ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk memperkenalkan budaya Jepang kepada masyarakat Indonesia.
“Kami berharap acara kali ini, sebagai bagian dari program promosi bersama Tokyo Convention & Visitors Bureau, dapat menjadi kesempatan bagi lebih banyak orang untuk merasakan pesona Tokyo.”
Ajak Publik Berlibur ke Jepang
Sementara itu, Hinata dari JKT48, yang juga berasal dari Jepang, turut memberikan pesan kepada para penggemar dan pengunjung pameran.
Hinata mengatakan bahwa ayo pergi ke Jepang, karena Jepang kini memiliki banyak tempat ibadah dan makanan halal.
Dengan perpaduan teknologi inovatif, aktivitas interaktif, dan kekayaan budaya, “Walk Tokyo: Virtual Journey” menjadi kesempatan langka bagi masyarakat Jakarta untuk menikmati keindahan dan energi Tokyo — tanpa meninggalkan ibu kota.
Infotainment
Virgoun Jadi Sorotan, Eks Istri Inara Rusli Dilaporkan atas Dugaan Skandal Asmara!
JAKARTA – Dunia hiburan Indonesia kembali diguncang skandal! Inara Rusli, selebgram ternama, resmi dilaporkan ke Polda Metro Jaya pada Sabtu (22/11/2025) atas dugaan perselingkuhan dan perzinaan. Pelapor, seorang wanita bernama Wardatina Mawa, mengaku memiliki bukti-bukti kuat terkait hubungan terlarang antara Inara dan suaminya, Insanul Fahmi.
Lantas, di mana posisi Virgoun, mantan suami Inara, dalam pusaran drama ini? Profil sang penyanyi pun kembali menjadi perbincangan hangat.
Dugaan Skandal dan Bukti-Bukti yang Menguatkan
Wardatina, dalam pernyataannya yang dilansir dari Kompas.com, mengungkapkan kedekatan suaminya dengan Inara berawal dari ranah profesional. “Rekan bisnis, berawal dari rekan bisnis, pokoknya setahu aku dari Juli akhir, ada rekan bisnis. Ya, teman kajian juga,” ujarnya.
Namun, hubungan itu diduga berkembang menjadi lebih personal. Wardatina mengklaim telah mengumpulkan barang bukti, termasuk rekaman. “Enggak ada sih, (barang bukti berupa rekaman) CCTV saja. Sudah, sudah (saya mencoba menghubungi pihak IR). Kami sudah chat-an, kami sudah ngobrol juga. Baik-baik saja,” tuturnya.
Merasa menemukan perubahan sikap sang suami, Wardatina memutuskan untuk menempuh jalur hukum untuk membawa kejelasan atas rumah tangganya.
Inara Rusli: Silence is Golden?
Di tengah gencarnya pemberitaan, Inara Rusli justru memilih untuk bersikap sunyi. Sang selebgram membatasi komentar di akun Instagramnya dan belum memberikan klarifikasi langsung satu pun kepada publik.
Postingan terakhirnya pada Kamis (20/11/2025) justru makin menyulut interpretasi netizen. “Tidak semua pertanyaan perlu dijawab dengan kata,” tulis ibu tiga anak itu, sebuah kalimat misterius yang langsung menjadi viral.
Profil Virgoun: Dari Puncak Karier ke Pusat Badai
Skandal ini otomatis mengarahkan sorotan pada Virgoun, sang mantan suami. Meski tak banyak berkomentar, penyanyi berusia 39 tahun ini justru mengunggah momen kebersamaannya dengan ketiga anaknya pada Minggu (23/11/2025), seolah menunjukkan ketenangan di tengah badai.
Bagi yang belum familiar, Virgoun Putra Tambunan adalah sosok di balik kesuksesan band Last Child yang dibentuknya pada 2006. Pria yang memutuskan menjadi mualaf pada 2013 ini sebelumnya membangun rumah tangga dengan Inara Rusli selama hampir satu dekade.
Pernikahan mereka pada 14 Desember 2014 dikaruniai tiga orang anak: Starla Rhea Idola Virgoun (20 Mei 2015), Faithlee As-sya’ir Virgoun (2019), dan Terang Sharique Virgoun (Maret 2020). Kisah cinta mereka yang sempat dianggap sempurna itu akhirnya berakhir pada November 2023, dengan Inara yang mendapatkan hak asuh anak serta berbagai nafkah.
Namun, perjalanan hidup Virgoun tak lepas dari kontroversi. Pada Juni 2024 silam, pria ini pernah ditangkap terkait kasus narkoba di sebuah kos-kosan di kawasan Ampera, Jakarta Selatan.
Apa Selanjutnya?
Dengan Inara yang masih tutup mulut dan Virgoun yang berusaha terlihat biasa saja, publik hanya bisa menunggu perkembangan lebih lanjut dari laporan polisi yang telah dilayangkan. Satu hal yang pasti: drama keluarga selebriti ini masih jauh dari kata selesai. (6to)
Infotainment
Pemeriksaan Tambahan Ratu Meta, ini kata Kuasa Hukum Machi Achmad
Jakarta – Kuasa hukum Ratu Meta, Machi Ahmad, hari ini memenuhi panggilan penyidik Polres Metro Jakarta Timur terkait pemeriksaan tambahan dalam kasus dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang menimpa kliennya. Pemeriksaan tersebut dilakukan sebagai tindak lanjut atas petunjuk dari pihak Kejaksaan untuk memperkuat berkas perkara menuju tahap P21 (berkas lengkap).
“Hari ini kami mendapatkan panggilan dari Polres Jakarta Timur untuk pemeriksaan tambahan, sesuai petunjuk jaksa guna memperkuat berkas-berkas di persidangan nanti,” ujar Machi Ahmad usai menjalani pemeriksaan sekitar lima jam sejak pukul 11.00 WIB.
Dalam kesempatan itu, penyidik turut memeriksa beberapa saksi tambahan, termasuk seorang Asisten Rumah Tangga (ART) bernama AMP yang dikabarkan melihat langsung tindakan kekerasan terhadap Ratu Meta. “Tadi ada saksi baru yang diperiksa, juga pendalaman terhadap saksi lama untuk memenuhi dan menambah bukti sesuai petunjuk jaksa,” jelas Machi.
Machi Ahmad menegaskan bahwa pemeriksaan tambahan ini bukan karena ada pasal baru, melainkan untuk memperkuat pembuktian di pengadilan. “Bukan pasal baru, tapi pemenuhan petunjuk jaksa. Semua dilakukan agar berkas segera lengkap dan bisa segera disidangkan,” tambahnya.
Ratu Meta yang turut hadir menyampaikan bahwa dirinya tetap mengikuti seluruh proses hukum dengan baik. Ia juga mengungkapkan rasa lelah karena proses pemeriksaan yang berulang, namun berkomitmen untuk tetap kooperatif. “Saya ikutin aja aturannya, kalau jaksa minta saksi tambahan ya saya bawa lagi. Kasihan memang saksi-saksi saya harus datang jauh-jauh, tapi ini demi keadilan,” ujarnya.
Dalam kasus ini, pihak Ratu Meta melaporkan dugaan kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan oleh suaminya dengan jeratan Pasal 44 UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan KDRT, yang ancamannya bisa mencapai 10 hingga 15 tahun penjara.
Selain proses pidana, Ratu Meta juga tengah menghadapi proses banding di Pengadilan Tinggi Agama Jakarta terkait nafkah anak yang sebelumnya ditetapkan sebesar Rp5 juta per bulan, namun kemudian diturunkan menjadi Rp3 juta oleh pihak suami. “Kami sudah mengajukan kontra memori banding. Kami yakin hakim akan menilai dengan adil dan memperkuat putusan sebelumnya,” ujar Machi Ahmad.
Machi menambahkan bahwa setelah pemeriksaan saksi hari ini, agenda selanjutnya kemungkinan adalah pemanggilan ulang terhadap tersangka untuk melengkapi petunjuk jaksa sebelum berkas diserahkan kembali.
“Dengan empat saksi baru dan bukti tambahan yang kami serahkan hari ini, kami berharap berkas segera dinyatakan lengkap agar kasus ini bisa segera disidangkan,” tutup Machi Ahmad.
-
News4 weeks agoAde Ratnasari Memutuskan Mundur dari PT Indo Bali, Sampaikan Kekecewaan atas Pemenuhan Hak sebagai Direktur
-
News3 weeks agoPutri Ariyanti Haryo Wibowo Resmi Laporkan Direktur PT Sup ke Polda Bali
-
Infotainment2 weeks agoVirgoun Jadi Sorotan, Eks Istri Inara Rusli Dilaporkan atas Dugaan Skandal Asmara!
-
Ekonomi3 weeks agoHey Bali Hadirkan Layanan Praktis bagi Wisatawan: Dari Adaptor Gratis hingga Bantuan Barang Tertinggal
-
Sosial3 weeks agoSedang Viral, Tokoh Utama Relief Borobudur Ternyata Semar
-
Entertainment3 weeks agoTeresa Sylviliana Rayakan Ulang Tahun dengan Musik Baru dan Aksi Berbagi, Setelah Pecahkan Rekor di Usia 10 Tahun
-
Infotainment2 weeks agoRasakan Sensasi Tokyo Lewat VR: “Walk Tokyo: Virtual Journey” Hadir di Mall of Indonesia, Gratis untuk Semua Pengunjung
-
News3 weeks agoPolri Tindak Tegas Kasus Penganiayaan di Depok, Wujud Konsistensi Penegakan Hukum dan Pelayanan Masyarakat
